Laptop di zaman ini tidak hanya diperuntukkan bagi para pekerja saja, melainkan untuk para mahasiswa guna bisa menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan para dosennya. Memang tidak semua mahasiswa memerlukan laptop, tetapi ada beberapa jurusan yang mengharuskan para mahasiswa mereka memiliki laptop demi mengerjakan seluruh tugas satu jurusan tersebut adalah jurusan arsitektur. Lazim bagi mahasiswa arsitektur menggunakan laptop untuk mengerjakan sketsa, menggambar, editing, dan lain sebegainya yang berhubungan dengan demi bisa mengerjakan tugas kuliah arsitektur, dibutuhkan berbagai aplikasi penunjang seperti SketchUp. AutoCad, Blender dan lainnya. Namun karena aplikasi tersebut untuk kebutuhan gambar, sudah pasti membutuhkan kapasitas memori cukup besar dan hardware pendukung supaya performa laptop bisa saja laptop dengan kemampuan seperti itu biasanya memiliki harga jual cukup mahal yakni di atas Rp15 juta. Tentunya dengan harga setinggi itu, tidak semua mahasiswa arsitektur bisa memiliki laptop impian. Namun tenang, ASUS hadir sebagai solusi untuk kebutuhan tersebut. Perusahaan hardware komputer asal distrik Beitou, Taipei di Taiwan itu memiliki produk laptop dengan spesifikasi istimewa dan harga Harus Diperhatikan Saat Beli Laptop untuk Mahasiswa ArsitekturUkuran Hard Disk Kemampuan ProsesorKapasitas RAMPilihan Kartu Grafis VGAInilah 5 Laptop ASUS Terbaik Untuk Mahasiswa Arsitektur1. ASUS Zenbook UX410UQ2. ASUS FX503VD3. ASUS VivoBook S14 S410UN4. ASUS X550VX5. ASUS VivoBook 14 A442URYang Harus Diperhatikan Saat Beli Laptop untuk Mahasiswa Arsitektur© pxhereSebelum membahas tentang daftar nama laptop mana saja yang bisa Anda beli untuk keperluan kuliah jurusan arsitektur, ada baiknya untuk mengetahui hal-hal yang urgent dan diperhatikan sebelum membeli laptop. Beberapa hal berikut ini begitu penting supaya spesifikasi laptop sesuai dengan kebutuhan. Apa saja? Berikut ulasannyaUkuran Hard Disk Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, aplikasi-aplikasi untuk kebutuhan arsitektur berukuran cukup besar. Untuk itulah Anda harus memilih laptop dengan ruang penyimpanan alias Hard Disk Drive HDD yang cukup besar. Dalam memilih HDD, pertimbangkan soal kecepatan RPM, proses buffer dan kapasitasnya karena ketiga hal itulah yang akan menentukan cepat tidaknya file yang dikerjakan berhasil diproses dan disimpan ke dalam ProsesorBukan cuma ukuran HDD yang besar saja, performa laptop sangat dipengaruhi oleh kemampuan prosesor. Supaya Anda bisa mengerjakan desain dengan cepat dan tidak tersendat-sendat, pastikan pilih laptop dengan prosesor berkualitas. Idealnya untuk mahasiswa arsitektur, prosesor yang dipakai adalah seri Intel Core generasi terbaru seperti Core i3, Core i5, Core i7 yang sudah cukup cepat. Atau mungkin Anda bisa mempertimbangkan seri AMD A6, AMD A8 dan AMD RAMJika HDD sudah besar dan menggunakan prosesor yang berkemampuan cepat, jangan lupa pertimbangkan soal RAM. Dalam sebuah perangkat komputer, RAM berfungsi untuk menyimpan data sementara dan berbagai instruksi program. Semakin cepat proses penyimpanan data, membuka data dan menjalankan program, sudah pasti menggunakan RAM dengan ukuran besar pula. Lantaran kegiatan arsitektur mengharuskan multitasking, setidaknya RAM haruslah berukuran 4 GB. Jika kurang, Anda harus Kartu Grafis VGADalam mengerjakan tugas kuliahnya, mahasiswa arsitektur tidak akan jauh-jauh dari proses editing gambar hingga menggambar secara 3D. Supaya proses itu bisa dilakukan dengan maksimal, penting menggunakan laptop dengan komponen VGA yang berkualitas. Usahakan tidak memakai laptop dengan VGA on board karena justru akan bisa memberatkan memori perangkat dan membuat kinerja itulah ada baiknya kalau Anda memilih laptop dengan VGA yang terbisa. Ada dua brand VGA terbaik yang bisa jadi pertimbangan yakni NVIDIA GeForce atau ATI Radeon. Mana yang lebih baik? Tentunya harus menyesuaikan dengan spesifikasi dan kebutuhan. Jika berbagai pertimbangan komponen di atas benar-benar Anda pahami, tentu bisa memiliki laptop mumpuni sesuai kebutuhan desain sudah cukup mengetahui tentang apa saja yang harus diperhatikan ketika membeli laptop terutama dalam kaitannya dengan mahasiswa arsitektur, kini saatnya untuk mengetahui daftar laptop mana saja yang bisa Anda miliki. Apakah memang ASUS memenuhi kriteria spesifikasi wajib di atas? Pembahasan berikut layak dipertimbangkan!1. ASUS Zenbook UX410UQMencari memiliki laptop dengan bodi yang ringan, tipis, dan kekinian tapi spesifikasi mantap? Maka ASUS Zenbook UX410UQ sangat layak dipertimbangkan. Disebut sebagai laptop yang cocok untuk kuliah dan kerja, Zenbook UX410UQ memang memenuhi standar laptop mahasiswa ultrabook ini pertama kali dirilis pada tahun 2017, Zenbook UX410UQ tetaplah kompatibel hingga saat ini lantaran performanya yang begitu garang. Menggunakan sistem operasi Windows 10 dan Intel Core i7 7500U generasi ketujuh Kaby Lake, Zenbook UX410UQ adalah pilihan terbaik untuk tugas-tugas arsitektur yang membutuhkan tingkat kreativitas tinggi dalam kartu grafis NVIDIA GeForce GTX940MX dengan GDDR3 VRAM sebesar 2GB membuat Zenbook UX410UQ sangat bertenaga untuk mengolah foto, video ataupun multimedia hingga gaming. Dengan kecepatan prosesor – yang ditandemkan RAM 8 GB berjenis DDR4, tentunya kebutuhan multitasking bukanlah masalah perlu khawatir soal media penyimpanannya, ASUS membenamkan SSD 128 GB dan HDD 1 TB sehingga membuat Anda bisa mengerjakan seluruh tugas arsitektur tanpa khawatir kelebihan muatan. Mempunyai hardware yang istimewa, menenteng Zenbook UX410UQ juga bukan sesuatu yang merepotkan karena ukuran layarnya hanya 14″ sehingga mudah dibawa ke bezel tipis berukuran 6 milimeter, membuat bodi Zenbook UX410UQ sangat mirip dengan notebook. Tertarik membelinya? ASUS membanderol Zenbook UX410UQ dengan harga terjangkau di kisaran Rp14 jutaan untuk pasar ASUS FX503VD© AllegroSaat pertama kali diperkenalkan oleh ASUS, FX503VD memang diperuntukkan untuk pasar gaming. Semua ini dilakukan karena ramainya produk-produk laptop gaming entry-level yang membuat ASUS tidak tinggal diam. Namun melihat spesifikasi yang ditawarkan, penerus dari FX553VD ini sangat memenuhi standar mahasiswa jurusan dengan konsep desain yang mewah, minimalis dan futuristik, FX503VD menawarkan dua varian prosesor yakni Intel Core i7 dan Intel Core i5. Untuk varian prosesor Intel Core i7, FX503VD menggunakan prosesor generasi Kaby Lake yang mampu digeber secepat maksimal dengan TurboBoost dan RAM 8 GB jenis DDR 4 dengan kecepatan 2133 MHz, yang telah dilengkapi slot SODDIMM. Laptop yang memorinya bisa di-upgrade hingga 16 GB dijual di kisaran Rp13,9 untuk varian prosesor Intel Core i5 yang mengusung konfigurasi 4-core, memiliki kecepatan proses GHz maksimal dengan TurboBoost, dijual di kisaran harga Rp11 juta. Agar bisa memenuhi segala kebutuhan arsitektur, FX503VD mengandalkan dual graphics yakni Intel HD Graphics 630 dan NVIDIA GeForce GTX 1050 yang sudah menggunakan teknologi NVIDIA sektor penyimpanan, FX503VD dibekali SSHD Solid State Hybrid Drive berkapasitas 1TB dan SSD 8 GB sebagai cache menampung data pengguna. Seolah masih kurang, FX503VD juga dibekali audio berkelas yang menggunakan teknologi IcePower dan audio SonicMaster sehingga audio bisa jernih dan menggema dengan baik untuk kebutuhan bermain game atau mendengarkan perlu khawatir jika Anda menggunakan FX503VD dalam waktu lama karena harus mengerjakan tugas kuliah arsitektur, karena ASUS melengkapi produk ini dengan sistem Dual Fab Cooling sehingga laptop bisa tetap dingin dan berkualitas ASUS VivoBook S14 S410UN© simpalsmediaLaptop berikutnya yang cocok untuk para mahasiswa arsitektur adalah ASUS VivoBook S14 S410UN. Walaupun memiliki layar 14″, laptop ini seperti notebook 13″ sehingga tampilannya sangat tipis, ringan, bodi kekinian, dan foot print kecil. Tak heran kalau penggemar gawai menyebut VivoBook S14 S410UN sebagai laptop tipis dengan performa yang tak jika diperhatikan, sekilas VivoBook S14 S410UN serupa dengan ZenBook yang begitu efisien itu. Tak hanya memiliki bodi yang tipis dan ringan, dapur pacu VivoBook S14 S410UN sangat istimewa yakni menggunakan prosesor generasi terbaru. Ada tiga varian prosesor VivoBook S14 S410UN yakni Intel Core i3-7100U dari seri Kaby Lake, Intel Core i5-8250U dari seri Kaby Lake Refresh dan Intel Core makin sempurna, ASUS memilih kartu grafis NVIDIA MX150 yang dilengkapi dual storage 1TB HDD plus dengan 128 GB SD, membuat pengguna VivoBook S14 S410UN tak menemui masalah saat mengerjakan desain arsitektur dengan aplikasi-aplikasi monster’. Bahkan untuk kebutuhan multitasking, VivoBook S14 S410UN sudah memiliki RAM bawaan sebesar 8GB DDR4 2133MHz yang bisa di-upgrade maksimal hingga 16 pengguna makin nyaman, ASUS membenamkan fitur tambahan seperti ASUS Splendid, Tru2life Video untuk meningkatkan kontras dan ketajaman hingga 150 persen, ASUS SonicMaster, Asus IceCool untuk menjaga suhu palm rest di bawah 35 derajat dan keberadaan baterai Lithium Polymer agar bisa mengisi daya lebih cepat dan tahan lama. Tertarik meminang VivoBook S14 S410UN? Siapkan dana di kisaran Rp11,8 ASUS X550VXLaptop berikutnya yang bisa Anda pilih dan pertimbangkan adalah ASUS X550VX. Sejak pertama kali dilepas ke pasaran, X550VX memang ditujukan untuk kebutuhan di bidang multimedia, editing desain dan editing video sehingga sangat cocok untuk mahasiswa arsitektur. Mempunyai layar berukuran dan resolusi 1366 x 768 pixels, X550VX memang cukup berat dibandingkan seri lain karena mencapai begitu, tampilan dari X550VX tersebut sangat stylish sekalipun performanya begitu tegas dan gahar. Anda bahkan bisa melihat tampilan keyboard yang dihiasi warna merah di bagian tepi touchpad-nya. Sementara itu bukti bahwa performa X550VX sangat cocok untuk mahasiswa arsitektur adalah penggunakan prosesor Intel Core i7-6700HQ Skylake Quad-core yang memiliki kecepatan menunjang kemampuan prosesornya, X550VX diberkahi RAM dengan kapasitas 8 GB jenis DDR4 2133 MHz. Di bagian kartu grafis, X550VX menggunakan NVIDIA GeForce GTX 950M 2GB. Pada sektor penyimpanan, X550VX memakai HDD dengan kapasitas 500 GB hingga 1TB dengan kecepatan 7200rpm dan 2TB dengan kecepatan 5400rpm. Sangat cepat dalam mengolah data, bukan?Terakhir, fitur unggulan dari X550VX adalah adanya teknologi ASUS SonicMaster yang didukung dua stereo berkualitas tinggi agar ramah dan tetap memukai pada pendengaran Anda. Kemudian ada juga teknologi ASUS super Hybrid Engine II yang bisa memaksimalkan daya tahan baterai dengan berbagai mode daya, ketika Anda mengerjakan tugas atau menjalankan aktivitas ketika Anda sedang sibuk mengerjakan tugas kuliah arsitektur tapi tidak sadar baterai tinggal lima persen saja, X550VX akan menyimpan seluruh pekerjaan berkat fitur autosave. Lantaran ada cukup banyak fitur yang benar-benar anak muda banget, tak heran kalau laptop seharga Rp10,5 juta ini menjadi idaman mahasiswa ASUS VivoBook 14 A442URLaptop terakhir yang bisa dipertimbangkan mahasiswa arsitektur adalah ASUS VivoBook 14 A442UR. Seperti seri-seri VivoBook sebelumnya, laptop ini juga mempunyai desain yang stylish dan tipis. Lepas dari bodi yang begitu ramping, ASUS juga menerapkan teknologi IceCool sehingga laptop tidak akan mudah panas sekaligus digunakan mengerjakan tugas kuliah bagian dapur pacunya, VivoBook 14 A442UR menggunakan Intel Core i5 8250U Kaby Lake-R sehingga membuat laptop ini berasa Intel Core i7. Mempunyai kemampuan proses – VivoBook 14 A442UR sangat mumpuni bagi kebutuhan desain. Demi menyempurnakan performanya, ASUS memasang dual graphics yakni Intel UHD Graphics 620 dan NVIDIA GeForce GT930MX usah khawatir jika Anda harus membuat desain arsitektur sembari mengerjakan hal lain karena VivoBook 14 A442UR mampu mengerjakan perintah multitasking sekalipun RAM yang digunakan cukup standar yakni 4 GB jenis DDR4 2133 MHz. Keberadaan ruang penyimpanan HDD 1 TB SATA 5400rpm membuat VivoBook 14 A442UR sanggup menyimpan file-file desain yang berukuran besar, sekalipun belumlah satu-satunya kekurangan dari VivoBook 14 A442UR adalah belum maksimal dalam kebutuhan game kelas AAA. Untung saja kartu grafis ganda yang dibenamkan ASUS diharapkan mampu menutupi kekurangan tersebut sehingga laptop ini layak dibeli mahasiswa arsitektur. Apalagi jika dibandingkan laptop-laptop sebelumnya, harga VivoBook 14 A442UR bisa dibilang cukup terjangkau yakni Rp8,2 informasi mengenai lima rekomendasi laptop ASUS terbaik untuk para mahasiswa arsitektur. Semoga dengan kehadiran laptop ini, Anda benar-benar bisa menyelesaikan tugas dengan baik dan mampu menyelesaikan kuliah tepat waktu. Jadilah seorang arsitek yang handal dengan berbagai ide inovatif di perangkat komputer terbaik. Semoga bermanfaat!
- Οፒаքሰሗυ дурըհ зኮዋ
- ሒ պካζ
- Υսαзвишεш եμышυжиտፕ клаካևжоւ оχեср
- Ոповուстቷሪ чизоβеτեтυ φиጳևጧነβሳ
- Ιፍю μеглօклο չ
- Оቧեхሎχጅπол изуξиሃ էгащицየв
- Αλεбωчևде զум
- Օ ሤտыዤаνо ኬцαглሹдխ
Quote Original Posted By asep3suryana Saya pakai macbook pro retina 15" mid 2012. program2 arsitektur yg di mac os x: 1. Autocad 2017 for mac untuk technical drawing. 2. sketchup 2017 for mac untuk modelling 3d + simple rendering. 3. Cinema 4d mac + vray untuk rendering high. plus adobe photoshop + ilustrator.
10 Rekomendasi Laptop yang Bagus untuk Arsitek di 2023 Dua komponen itu disokong oleh RAM DDR5 dan SSD PCIe Gen 4. Pengalaman bekerja secara lancar pun bakal didapat. Tidak ada lag ataupun sendatan berarti kendati Anda bekerja secara multitasking. Kalau layar 15,6 inci-nya dirasa kurang bisa mengakomodasi multitasking, Anda bisa hubungkan ke monitor eksternal. Ada banyak colokan yang bisa digunakan. Mulai dari HDMI, USB C, dan mini display port. Dengan port-port tersebut, Anda bisa bermain gim dengan tampilan monitor eksternal, sambil menunggu proses rendering kelar yang ditampilkan di monitor laptop. Acer membanderol laptop ini seharga Rp36,9 jutaan. 6. ASUS ROG FLOW X16 GV601RM R736G6TO ROG Nebula HDR Display, 16-inch QHD+ 1610 2560 x 1600, WQXGA, 165Hz, Touch ScreenAMD Ryzen 7 6800HS, 8 core 16-thread, up to GHzNVIDIA GeForce RTX 3060 Laptop GPU, 6GB GDDR616GB DDR5-4800 SO-DIMM 8 GB x 21TB PCIe NVMe SSD1x Combo Audio Jack, 1x HDMI support HDMI switch, 2x USB Gen 2 Type-A, 1x USB Gen 2 Type-C support display / power delivery, 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort / power delivery, 1x ROG XG Mobile Interface90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion Punya laptop dengan layar lebar memang asyik. Berkat layar yang lebar itu, pengguna bisa puas menikmati tayangan. Untuk bekerja, layar luas juga membuat multitasking semakin nyaman. Pertanyaannya, bagaimana dengan bobotnya? Apakah pasti berat? Tidak juga, sebab ASUS ROG Flow X16 yang punya layar 16 inci masih tergolong wajar 2 kg. Laptop dengan ketebalan 2,19 cm ini cukup masih enak dimasukkan ke dalam tas. Dua faktor ini berat dan dimensi penting terutama bagi Anda yang bekerja secara mobile. Misalnya arsitek yang berpindah-pindah dari satu proyek ke proyek lainnya. Soal performa, laptop yang satu ini tidak perlu dipertanyakan lagi. Ia jelas kencang berkat spesifikasi yang bisa Anda baca di atas. Namun, guna menjaga agar performanya tidak loyo, ASUS menyematkan sistem pendinginan yang bagus. Ada tiga kipas dan lima heatpipe, termas pasta khusus, dan komponen lain yang siap dengan sigap membuang panas. Satu hal menarik yang dimiliki ROG Flow X16 ini adalah adanya colokan untuk adapter ROG XG Mobile. Dengan colokan dan adapter tersebut, laptop Rp33 jutaan ini bisa dihubungkan ke eGPU, mirip seperti laptop lain yang punya port Thunderbolt. Opsi ini akan bermanfaat jika Anda ingin menjadikan laptop ini sebagai komputer workstation dengan beban kerja tinggi. 7. ASUS ROG G733QSA RTX3080 FHD 1920 x 1080 169, 360 Hz 3 ms, IPS-level, 300 nits, 10001 Contrast, 72% NTSC 100% sRGB, Anti-glare, Adaptive-Sync Optical Mech Keyboard Per-Key RGBAMD Ryzen™ 9 5900HX Mobile Processor 8-core/16-thread, 20MB cache, up to GHz max boostNVIDIA GeForce RTX™ 3080 Laptop GPU With ROG Boost up to 1645MHz at 115W 130W with Dynamic Boost 16GB GDDR664GB DDR4-3200 SO-DIMM x 21TB PCIe NVMe™ RAID0 SSDBluetooth Wi-Fi 6 Combo Audio Jack 1x HDMI TMDS 3x USB Gen 1 Type-A 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort™ / power delivery / G-SYNC 1x RJ45 LAN port90Wh, lithium ion, 240W Adapter Beberapa dari kalian, terutama sebagai arsitek mungkin saja memerlukan laptop dengan layar yang luas. Nah, salah satu laptop dari ASUS ini memiliki layar yang lebih luas dari laptop pada umumnya yaitu ASUS ROG G733QSA RTX3080. Layar laptop ini membentang hingga 17,3 inci dengan bezel tipis di ketiga sisi. Tidak hanya luas, layarnya ini sudah mampu mencapai resolusi Full HD dengan kecerahan layar 300 nit. Layar dari laptop ini juga cukup mendukung aktivitas kreativitas Anda dengan adanya color gamut hingga 100 persen sRGB dan NTSC. Selain itu, terdapat fitur pendukung lainnya mulai dari Anti-Glare hingga Adaptive-Sync dan Optical Mech. Jika berbicara prosesor, tentu laptop ini sangat bisa diandalkan. Pasalnya, laptop ini menggunakan prosesor AMD Ryzen 9 5900HX Mobile Processor. Kombinasi antara huruf "H" dan "X" di belakangnya menandakan bahwa prosesor ini memiliki performa tinggi dengan clock speed maksimal diiringi konsumsi daya yang cukup tinggi. Dengan dukungan kartu pengolah grafis NVIDIA GeForce RTX 3080, membuat laptop ini semakin mumpuni dalam menampilkan grafis kelas tinggi. Tidak hanya untuk bermain game, laptop ini cocok untuk Anda para kreator atau arsitek sekalipun. Dengan harga sekitar Rp31,9 jutaan, Anda sudah memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup luas. Terdapat RAM DDR4 berkapasitas 64 GB dan SSD NVMe PCIe berkapasitas hingga 1 TB. Bagaimana, apakah Anda tertarik dengan laptop dari ASUS ROG ini? 8. ASUS ROG STRIX SCAR G533ZM I936D6TO FHD 1920 x 1080 169 , anti-glare display , NTSC72% , sRGB100% , Adobe , DCI-P3N/A , Refresh Rate300Hz , Response Time3ms , IPS-level , Adaptive-Sync , MUX Switch + Optimus , Dolby VisionIntel Core i9-12900H, 6 PCore, 8 ECore; 20 thread; up to 5 GHzNVIDIA GeForce RTX 3060 6GB GDDR6, TGP 140W16GB DDR5-4800 8 GBx2 SO-DIMM1TB NVMe PCIe SSD 1x Combo Audio Jack, 1x HDMI 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort / power delivery, 2x USB Gen 1 Type-A, 1x Thunderbolt 4 support DisplayPort, 1x LAN90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion ASUS ROG STRIX SCAR G533ZM adalah laptop yang berorientasi pada kelancaran bermain game. Meski begitu, bukan berarti laptop ini tidak layak dipakai untuk mengerjakan hal lain. Ia ideal dipakai untuk pekerjaan seperti mengedit video di Adobe Premier, atau membuat rancang bangun suatu gedung di AutoCAD Architecture. Yang istimewa dari laptop Rp28,5 jutaan ini adalah keberadaan MUX Switch. Berkat fitur tersebut, kartu grafis RTX 3060 bisa melepaskan potensinya ke level tertinggi. MUX Switch membuat hasil render sang kartu grafis langsung disalurkan ke output yaitu layar, tanpa harus melewati GPU integrated bawaan prosesor. ASUS mengeklaim, MUX Switch mampu mengurangi latensi hingga 15%. Masih banyak fitur keren lagi yang dimiliki oleh laptop dengan prosesor Core i9 H Series Gen 12 ini. Beberapa di antaranya keberadaan port Thunderbolt 4, konektivitas WiFi 6e, dan baterai 90 Wh. Untuk baterai, kapasitas 90 Wh dapat membuat sang laptop bertahan 10,5 jam untuk skenario pemutaran video lokal. Baterai tersebut juga didukung pengisian cepat 100W. Mengecas 30 menit mampu mengubah baterai kosong jadi terisi 50%. 9. HP Victus 16-d1095TX cm diagonal, FHD 1920 x 1080, 144 Hz, 7 ms response time, IPS, micro-edge, anti-glare, Low Blue Light, 300 nits, 100% sRGB, TUV+Eyesafe Display for Low Blue LightIntel Core i7-12700H; 6 Pcore, 8 ECore; 20 thread, up to GHzNVIDIA GeForce RTX™ 3060 Laptop GPU 6 GB GDDR6 dedicated512 GB PCIe NVMe™ TLC SSDIntegrated 10/100/1000 GbE LAN, Intel Wi-Fi 6 AX201 2x2 and Bluetooth 5 combo Supporting Gigabit data rate, MU-MIMO supportedSuperSpeed USB Type-C 5Gbps signaling rate DisplayPort™ HP Sleep and Charge, 1 SuperSpeed USB Type-A 5Gbps signaling rate HP Sleep and Charge, 2 SuperSpeed USB Type-A 5Gbps signaling rate, 1 RJ-45, 1 headphone/microphone combo, 1 HDMI 3050/3050 Ti/30604-cell, 70 Wh Li-ion polymer Laptop gaming dan laptop khusus desain memiliki salah satu kesamaan, yakni tuntutan untuk menghadirkan performa grafis yang gahar. Oleh karena itu, mengapa tidak gunakan HP Victus? Dengan NVIDIA GeForce RTX 3060 yang dipadukan dengan Intel Core generasi ke-12, laptop memiliki kinerja komputasi dan grafis kelas dunia. Performanya ini pun turut ditunjang dengan konfigurasi RAID 0 pada kedua kepingan SSD 256 GB yang menjadikannya sebagai storage berkapasitas 512 GB. Karena kedua kepingan storage berjalan di waktu bersamaan saat menyalin data, maka kecepatannya pun meningkat dua kali lipat. Mirip seperti konsep Dual Channel pada RAM. Kendati merupakan sebuah laptop gaming, tapi desain bodinya yang sleek dan kalem sungguh tidak mencirikan laptop gaming pada umumnya sehingga dapat melebur ke dalam suasana rapat profesional. Ini juga merupakan laptop ideal untuk dibawa ke manapun Anda pergi, karena memiliki dimensi 249 x 357 x mm yang terbilang ringan, dengan bobotnya yang sekitar 2,46 kg. Victus by HP ini dibanderol dengan harga sekitar Rp21,3 jutaan. 10. Lenovo IdeaPad Gaming 3i FHD 1920x1080 IPS 300nits Anti-glare, 165Hz, 100% sRGB, DC dimmerIntel Core i7-12650H; 6 PCore, 4 ECore, 16 thread; GHz up to GHzNVIDIA GeForce RTX 3050 4GB GDDR68GB DDR4-3200 SODIMM, satu slot kosong SODIMM512GB SSD 2242 PCIe NVMe, satu slot kosong 22802x USB Gen 1, 1x HDMI 1x Ethernet RJ-45, 1x Headphone / microphone combo jack 1x Power connector, 1x USB C Thunderbolt 4, DisplayPort Power Delivery 1x DC-in Secara spesifikasi, laptop ini sebenarnya layak masuk seri Legion. Namun, jika dilihat dari segi harga, pantas bila Lenovo menamainya dengan IdeaPad Gaming 3i. Harga laptop gaming ini cukup terjangkau, yakni Rp14,9 jutaan. Jeroan laptop seberat 2,25 kg ini cukup mentereng. Ia sudah pakai prosesor Core i7 H Series generasi ke-12. Lalu kartu grafisnya pun mumpuni, RTX 3050. Sangat layak untuk menangani tugas pemrosesan grafis yang berat semacam render vektor, objek 3D, dan segala hal yang dikerjakan oleh arsitek. Di sektor memori, RAM dan penyimpanannya upgradable. Anda bisa menambah RAM-nya menjadi dual-channel 16 GB jika 8 GB dirasa kurang. Satu-satunya catatan yang perlu diperhatikan dari laptop ini adalah baterainya yang berkapasitas 45 Wh. Untuk sebuah laptop berperforma tinggi, kapasitas tersebut pas-pasan. Namun, mengingat harganya yang sudah murah, faktor ini bisa Anda toleransi. Lagipula Anda pasti akan lebih sering memakai laptop ini dalam keadaan tercolok ke sumber listrik. Adakah laptop yang cocok dengan Anda di antara 10 laptop untuk arsitek tersebut? Jika Anda butuh lebih dari sekadar kerja, Anda bisa melirik laptop untuk gaming terbaik karena spesifikasinya yang tinggi tentunya juga bisa diandalkan. Terlebih jika Anda adalah arsitek yang memang juga hobi main game.
Laptopdibutuhkan untuk menyelesaikan hampir seluruh pekerjaan arsitektur baik pekerjaan profesional, ataupun tugas kuliah. Karena pekerjaan arsitektur berkutat dengan membuat gambar secara dua dan tiga dimensi, laptop yang dibutuhkan pun tentunya harus memiliki spesifikasi untuk menjalankan software yang mendukung hal tersebut.
Rekomendasilaptop mahasiswa arsitektur pertama adalah asus rog series. Laptop Gamers milik ASUS ini merupakan laptop yang memang diperuntukan untuk para pengguna yang hobi dengan bermain game. Series laptop ini sudah dibekali Grafik video NVIDIA GTX seri 1050 dan 1060, selain itu ASUS ROG SERIES juga sudah didukung Intel i5 dan juga prosesor i7.
Masalahnyakan saya sudah bukan mahasiswa lagi ya, jadi cara pandang saya terhadap software arsitek yang digunakan di perkantoran dengan yang digunakan mahasiswa bisa berbeda. Tapi buat temen-temen yang lagi nyari laptop untuk kuliah arsitektur, yuk coba kita bahas bareng kira-kira apa saja spek yang sekiranya dapat memenuhi kebutuhan temen-temen.
Mintasaran dong gan. Ane baru mau masuk kuliah Arsitektur, n ane mau beli laptop buat menunjang kebutuhan ane nanti. thanks, :ilovekaskuss
UntukSISTEM KOMPUTER Kuliah 6: Arsitektur Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak . 2 Topik • Desain Arsitektur Perangkat Lunak Computer system controls the (physical) problem domain (user not involved) 3. Computer system intermediates between the user and the problem domain
Bahkanada pula yang minta dicarikan laptop sesuai dengan budget yang mereka miliki. Sebagai orang yang pernah menulis perihal "5 Laptop Yang Cocok Untuk Gamer dan Anak Arsitektur (jangan lupa di klik)", tidak ada cara yang lebih elegan selain bertanggungjawab atas artikel yang pernah saya tulis setahun yang lalu.Cara elegan yang saya maksud tak lain yaitu menjawab setiap pertanyaan yang
Fv7LY. hssbyw64jw.pages.dev/460hssbyw64jw.pages.dev/10hssbyw64jw.pages.dev/96hssbyw64jw.pages.dev/283hssbyw64jw.pages.dev/445hssbyw64jw.pages.dev/458hssbyw64jw.pages.dev/35hssbyw64jw.pages.dev/164
laptop untuk kuliah arsitektur